SELAMAT DATANG DI SMAN 1 TELUK KUANTAN

SEKAPUR SIRIH

SimBale:


juhernaidy

SEKAPUR SIRIH


Assalamualaikum Wr. Wb.

Selamat datang di Blogpot SMAN 1 Teluk Kuantan Kab.Kuantan Singingi-Riau. Blogspot ini kami buat sebagai wujud kepedulian terhadap almamater yang ingin mengetahui perkembangan SMAN 1 dan juga sebagai wujud komitmen kami terhadap kepedulian teknologi informasi dalam dunia pendidikan malalui internet. Melalui Blogspot ini kami juga akan memberikan informasi-informasi sekitar sekolah, tenaga pendidik, siswa, prestasi dan fasilitas yang tersedia di SMAN 1 Teluk Kuantan . Sejalan dengan peranan meningkatnya teknologi informasi dalam dunia pendidikan maka pengelolaan dan pembelajaran di sekolah dengan dukungan teknologi sangat penting dilakukan. Hal ini dikarenakan pada kurikulum 2013 yang berbasis pada kompetensi. Disitu sudah dicanangkan sistem pembelajaran teknologi informasi dalam program intra kurikuler dan hal ini harus dilaksanakan setiap sekolah.


Wassalamualikum Wr. Wb.


Kepala Sekolah SMAN 1 Teluk Kuantan




SAPRIANTO ELDI,S.Pd.I
NIP.197612172009031001

Jumat, 14 November 2014

Sekolah Sehat, SMAN 1 Teluk Kuantan Mewakili Riau ketingkat Nasional

SMA Neg1 Teluk Kuantan  keluar sebagai juara pertama pada lomba sekolah sehat tingkat provinsi. Atas keberhasilan ini, SMAN 1 Teluk Kuantan berhak mewakili Provinsi Riau ke tingkat Nasional pada perlombaan yang sama. Hadiah sebagai pemenang Sekolah Sehat di Riau ini diberikan langsung oleh  Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau di Pekanbaru (9/11) yang lalu.
                Selanjutnya SMAN 1 Teluk Kuantan Menapat apresiasi dari Bupati Kuantan Singingi H.Sukarmis. Kepala SMAN 1 Teluk Kuantan ,Ergusneti,S.Pd juga menerima hadiah dari orang nomor satu di Kuantan Singingi ini, yang diserahkan di Cerenti,Rabu (12/11).
            “ Selamat kami mengapresiasikan prestasi yang yang telah diraih oleh SMAN 1 Teluk Kuantan karena telah terpilih sebagai “Juara Pertama” lomba sekolah sehat tingkat provinsi”,ucap Bupati Kuantan Singingi H.Sukarmis.
            Kepala SMAN 1 Teluk Kuantan ,Ergusneti,S.Pd mengucapkan terimakasih kepada Bapak Bupati Kuantan Singingi,H.Sukarmis yang telah memiliki kepedulian dalam memajukan dunia pendidikan di Kuansing. Atas pembinaan yang dilakukan, SMAN 1 Teluk Kuantan telah berhasil menorehkan prestasi yang membanggakan daerah ini. “Alhamdulillah, kami akan terus menorehkan prestasi baik di tingkat provinsi maupun  di tingkat Nasional,Kamis (13/11) kemaren. Adapun yang menjadi penilaian pada ajang Sekolah Sehat ini ,Ergusneti,S.Pd menyampaikan bahwa yang menjadi kriteria meliputi program pendidikan pelayanan kesehatan (UKS),sarana dan prasarana kesehatan di sekolah,pengelolaan lingkungan sekolah baik fisik maupun non fisik,keterkaitan stakehkolder sekolah dalam pelayanan UKS, kantin dan lingkungan secara umum.
            “Semua program ini menjadi penilaian penting dan SMAN 1 Teluk Kuantan mengikuti Lomba Sekolah Sehat ini dan keluar sebagai juara pertama. Hal ini patut kita syukuri yang merupakan kerja sama yang baik dari warga sekolah, mulai dari siswa,guru,pemerintah dan instansi yang terkait,”ujar Ergusneti,S.Pd.

            Dengan ditetapkannya SMAN 1 Teluk Kuantan ini yang mewakili Provinsi Riau ke tingkat Nasional,diperkirakannya,tim penilainasional akan mengunjungi SMAN 1 Teluk Kuantan pada Maret hingga April 2015 mendatang,” Atas dukungan semuanya,insya-Allah berhasil menjadi yang terbaik di tingkat Nasional.(Jn)

Rabu, 12 November 2014

Kemedikbud RI Tunjuk SMAN 1 Teluk Kuantan Sebagai Sekolah Rujukan Nasional

Kemedikbud RI Tunjuk SMAN 1 Teluk Kuantan Sebagai Sekolah Rujukan NasionalKementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI menetapkan SMAN 1 Teluk Kuantan sebagai sekolah rujukan nasional dalam melaksanakan program kurikulum 2013. Saat ini, SMA N 1 Teluk Kuantan tengah melaksanakan program pendampingan bersama sekolah-sekolah lain.

"Untuk memantapkan penerapan kurikulum 2013, Kemendikbud RI menunjuk SMA Negeri 1 Teluk Kuantan sebagai induk kluster atau sekolah rujukan nasional dalam mengimplementasi kurikulum 2013 tahun 2014," ujar Kepala SMAN 1 Teluk Kuantan, Ergusneti SPd dalam rilisnya kepada wartawan Senin (10/11/2014).

Menurutnya, sebagai induk kluster SMA Negeri 1 Teluk Kuantan diberikan dana Bansos untuk  melaksanakan program pendampingan implementasi kurikulum 2013 bersama 10 sekolah sasaran,  yaitu SMA Negeri 1 Hulu Kuantan, SMA Negeri 1 Kuantan Mudik, SMA Negeri 2 Kuantan Mudik, SMA Negeri 1 Gunung Toar, SMA Negeri Pintar Kuantan Singingi, SMA Negeri 1 Singingi, SMA Negeri 2 Singingi, SMA Negeri 1 Singingi Hilir,SMA Negeri 2 Singingi Hilir dan SMA Negeri 3 Singingi Hilir.

Kepala SMA Negeri 1 Teluk Kuantan selaku Induk Kluster Ergusneti didampingi Wakasek Kurikulum selaku Ketua Program Pendampingan Implementasi Rohandi SPd MM, dan 8 orang guru pendamping yang diketuai oleh Dra Defri Andayani dan 99 orang guru sasaran  perwakilan dari 11 SMA  Induk kluster SMA Negeri 1 Teluk Kuantan mengikuti acara terkait implementasi kurikulum 2013, yang dilaksanakan di Auditorium SMAN 1 Teluk Kuantan, Jumat, akhir pekan lalu.

Kepala  SMA Negeri 1 Teluk Kuantan Ergusneti menyebutkan, kegiatan ini merupakan  workshop sehari  untuk membicarakan keberhasilan dan permasalahan yang terjadi dalam penerapan kurikulum 2013 di sekolah masing-masing. Kemudian, dicarikan jalan keluar dari permasalahan tersebut sehingga dipastikan kurikulum 2013 betul-betul dapat diterapkan sesuai dengan harapan pemerintah.

Dari presentasi yang disampaikan oleh Ketua Tim Pendamping  Dra Defri Andayani, diperoleh gambaran, bahwa belum semua sekolah melaksanakan kurikulum 2013 secara utuh. "Disana sini masih terdapat kelemahan yang perlu mendapat perhatian berbagai pihak  untuk perbaikan kedepan," katanya.

Kelemahan-kelemahan itu antara lain, belum terlaksananya matrikulasi bagi sekolah yang melaksanakan kurikulum 2013 pada tahun  2014 ini, belum terlaksananya bedah buku pegangan siswa dan guru. Sementara persentase tertinggi adalah sudah disiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) , sudah dilaksanakannya analisis SKL dan belum sepenuhnya dilaksanakannya penilaian secara  autentik.
 
Sementara itu, Ketua Program Pendampingan Implementasi Rohandi SPd MM mengatakan, bahwa kegiatan pendampingan ini tidak cukup sampai disini saja, dan akan tetapi sekolah diminta  secara konsisten dan sungguh-sungguh untuk melaksanakan hasil pertemuan ini  di sekolah masing-masing. "Maka  untuk memastikan penerapan  itu, kita akan kembali turun pada tahap kedua ke sekolah sasaran untuk melihat secara lansung bagaimana pelaksanaan proses pembelajarannya didepan kelas," ujarnya.